KEMERIAHAN PAWAI MALAM LAMPION SINGKAWANG 2016
Singkawang info. Malam ini, Sabtu, 20 Februari 2016, masyarakat kota Singkawang dan para wisatawan ke Singkawang bisa menyaksikan acara malam lapion. Acara ini merupakan rangkaian dalam festival Cap Go Meh Singkawang 2016. Pawai lampion malam ini sangat meriah. Masyarakat sangat antusias menyaksikan event ini. Pawai lampion ini merupakan acara terbesar ke 2 di Singkawang setelah pawai tatung dalam puncak Cap Go Meh. Masyarakat Singkawang berbondong-bondong datang memenuhi pinggir jalan raya. Dalam pawai lampion ini, diikuti oleh 90 mobil hias. Jumlah ini lebih banyak daripada tahun lalu. Ada 4 kelompok drum band, yaitu: SDS Torsina, SMP Pengabdi, SMP Bruder, dan SMK Mudita. Ada juga kelompok baju adat dan ikan arwana dari Chung Tet. Lalu, ada tari Naga dari Sedau dan kelompok sepeda dari kantor Imigrasi. Acara malam lampion ini mengambil start dari Grand Mall Singkawang. Acara pawai malam lampion ini secara resmi dibuka oleh Walikota Singkawang, Awang Ishak yang ditandai dengan pemukulan genderang pada pukul 20.00 WIB. Setelah itu, disambut dengan nyala petasan di depan Grand Mall Singkawang. Para peserta pawai malam lampion mulai berjalan yang diawali dengan tari naga (barongsai), kelompok drum band, peserta pakaian adat, sepeda, dan diikuti oleh mobil hias. Sepanjang perjalanan, masyarakat Singkawang sangat menikmati acara ini. Walaupun sempat diguyur hujan rintik-rintik, masyarakat tetap bertahan menyaksikan pawai lampion ini. Pawai malam lampion ini sangat meriah. Kemeriahan pawai lampion ini tidak hanya memukai masyarakat kota Singkawang, tapi juga para wisatawan yang berkunjung ke Singkawang. Turut serta dalam mobil hias pawai lampion ini adalah Walikota Singkawang, Awang Ishak, beserta istri, wakil walikota Singkawang, Abdul Muthalib, beserta istri. Lalu, kapolres Singkawang, dan para anggota DPRD Singkawang. Ada juga tokoh agama dari Gereja Katolik, yaitu: Mgr Agustinus Agus, Uskup Agung Pontianak dan Mgr Dominikus, Uskup Atambua, NTT. Event pawai malam lampion ini adalah acara bersama seluruh warga masyarakat kota Singkawang dari segala lapisan golongan dan agama. Meskipun acara ini adalah rangkaian dalan perayaan Cap Go Meh.
